detikNews

---

• Peracik Miras Oplosan di Jakut Mendapat Bayaran Rp 1,5 Juta/Bulan
• Adakah Sanksi dari SBY untuk Anggota FPD yang Walk Out?
• Pameran Produk Dalam Negeri, Batu Akik Bacan Jadi Primadona
• Pilkada Lewat DPRD, Indonesia Dinilai Bisa Lebih Rusak dari Zaman Orba
• Pilkada DPRD 'Bunuh' Demokrasi, Karangan Bunga Akan Ditebar di Depan Istana
• Sabtu Tengah Malam, Benda Misterius Meledak di Tanah Kosong di Pamulang
• Omzetnya Rp 5,6 Juta/hari, Ini Racikan Miras Oplosan yang Digerebek di Jakut
• KPU Belum Dapat Jawaban Presiden Soal Penangguhan Pelantikan Jero
• Ini Batu Akik dari Bengkulu dan Jambi yang Jadi Pesaing Bacan
• Derita Sopir Perusahaan, Inisiatif Malah Dipenjara 110 Hari dan Dipecat

Peracik Miras Oplosan di Jakut Mendapat Bayaran Rp 1,5 Juta/Bulan Posted: 28 Sep 2014 02:56 AM PDT CAS (31) dan JAK (24) diringkus jajaran Satuan Narkoba Polres Jakarta Utara saat kedapatan tengah meracik miras oplosan. Keduanya mengaku mendapat bayaran Rp 1,5 juta/bulan. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Adakah Sanksi dari SBY untuk Anggota FPD yang Walk Out? Posted: 28 Sep 2014 02:51 AM PDT Ketua Umum PD SBY kecewa dengan keputusan anggota fraksi Partai Demokrat yang walk out saat rapat paripurna UU Pilkada. Setelah mengeluarkan kekecewaan itu, adakah sanksi bagi para anggota DPR tadi? This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Pameran Produk Dalam Negeri, Batu Akik Bacan Jadi Primadona Posted: 28 Sep 2014 02:39 AM PDT Batu akik bacan menjadi pusat perhatian pengunjung di ajang pameran produk dalam negeri di Monas, Jakarta Pusat, hari ini. Batu alam dari Halmahera, Maluku itu sepertinya 'mengalahkan' stand-stand lain di pameran. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Pilkada Lewat DPRD, Indonesia Dinilai Bisa Lebih Rusak dari Zaman Orba Posted: 28 Sep 2014 02:19 AM PDT Tokoh agama dari Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Romo Benny Susetyo, menilai mekanisme Pilkada melalui DPRD akan melahirkan zaman Orba jilid 2 yang bahkan bisa jadi lebih buruk. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Pilkada DPRD 'Bunuh' Demokrasi, Karangan Bunga Akan Ditebar di Depan Istana Posted: 28 Sep 2014 02:11 AM PDT Sejumlah kalangan masyarakat berkabung atas matinya demokrasi akibat dikabulkannya mekanisme pilkada dikembalikan ke DPRD. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Sabtu Tengah Malam, Benda Misterius Meledak di Tanah Kosong di Pamulang Posted: 28 Sep 2014 02:07 AM PDT Sebuah ledakan terjadi di tanah kosong yang terletak di Jalan Talas RT 01/10, Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan. Ledakan tersebut berasal dari benda misterius yang belum diketahui identitasnya.

Omzetnya Rp 5,6 Juta/hari, Ini Racikan Miras Oplosan yang Digerebek di Jakut Posted: 28 Sep 2014 01:47 AM PDT Polisi meringkus 2 pelaku peracik miras oplosan di rumah kontrakan di Jalan Jati Raya Nomor 10, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakut. Setiap harinya, pelaku meraup untung senilai Rp 5,6 juta. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

KPU Belum Dapat Jawaban Presiden Soal Penangguhan Pelantikan Jero Posted: 28 Sep 2014 01:37 AM PDT KPU atas surat dari pimpinan KPK, meminta Presiden menangguhkan pelantikan 3 caleg DPR RI terpilih yang berstatus sebagai tersangka. Namun hingga kini, KPU belum mendapat jawaban atas permohonan tersebut. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Ini Batu Akik dari Bengkulu dan Jambi yang Jadi Pesaing Bacan Posted: 28 Sep 2014 01:30 AM PDT Batu akik dari Bengkulu dan Jambi sepertinya akan bisa menjadi saingan batu alam dari bacan, Maluku. Hal ini tampak terlihat dari Pameran Pangan Nusa dan Produk Dalam Negeri Nasional di Monas, Jakarta Pusat. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Derita Sopir Perusahaan, Inisiatif Malah Dipenjara 110 Hari dan Dipecat Posted: 28 Sep 2014 01:29 AM PDT Syarkani (45) hanya bisa mengelus dada. Sebab inisiatifnya malah berujung pidana. Sopir sebuah perusahaan batu bara itu harus hidup di penjara selama 110 hari. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

You are subscribed to email updates from news.detik To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610