detikNews |
- Prof Jusman: Menhub Stop AirAsia Surabaya-Singapura karena Lihat Ada Kejanggalan
- Saat Pesawat CN-235 Dapati Benda Terapung di Lokasi Jatuhnya AirAsia
- Kemenhub Tak Tahu Urusan Jadwal AirAsia, Tapi Mengapa Juanda Izinkan Terbang?
- Live Update Pencarian Korban AirAsia QZ8501 Hari Ketujuh
- DVI Polri Akan Mendapat Bantuan Lemari Pendingin Jenazah di Pangkalan Bun
- Punya Alat Canggih, Tim Rusia Optimis Bisa Temukan Black Box AirAsia
- Hari Ketujuh: Total 6 Jenazah AirAsia Teridentifikasi, 24 Masih Diperiksa
- Kisah Pilu Themeiji, Liburan Bersama Ibunda dan Asmara Sang Putri
- Baruna Jaya I Siap Turunkan Alat Canggih ini Periksa Bagian Pesawat AirAsia
- Pengawasan Tak Ketat Hingga AirAsia Ubah Jadwal Terbang Surabaya-Singapura
Prof Jusman: Menhub Stop AirAsia Surabaya-Singapura karena Lihat Ada Kejanggalan Posted: 03 Jan 2015 03:30 AM PST |
Saat Pesawat CN-235 Dapati Benda Terapung di Lokasi Jatuhnya AirAsia Posted: 03 Jan 2015 03:23 AM PST Komandan Skadron 200 Wing 1 Puspenerbal Mayor Laut (P) Muhammad Naim, tampak awas menilik setiap pergerakan permukaan air laut dari balik kemudi pesawat CN-235 milik TNI AL. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Kemenhub Tak Tahu Urusan Jadwal AirAsia, Tapi Mengapa Juanda Izinkan Terbang? Posted: 03 Jan 2015 02:56 AM PST |
Live Update Pencarian Korban AirAsia QZ8501 Hari Ketujuh Posted: 03 Jan 2015 02:49 AM PST Memasuki hari ketujuh, fokus tim pencari pesawat AirAsia QZ8501 masih pada evakuasi korban. Jumlahnya kini sudah memasuki angka 30 jenazah. Puing-puing pesawat pun semakin banyak ditemukan. Bagaimana perkembangannya? This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
DVI Polri Akan Mendapat Bantuan Lemari Pendingin Jenazah di Pangkalan Bun Posted: 03 Jan 2015 02:41 AM PST Hampir sepekan setelah pesawat AirAsia QZ8501 hilang, kondisi jenazah penumpang dan awak burung besi itu semakin kurang baik. Proses alami itu harus dihambat yang salah satunya dengan lemari pendingin. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Punya Alat Canggih, Tim Rusia Optimis Bisa Temukan Black Box AirAsia Posted: 03 Jan 2015 02:39 AM PST Tim SAR dari Rusia telah tiba di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Mereka juga akan mencari black box untuk mengungkap penyebab jatuhnya pesawat yang membawa 162 orang itu. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Hari Ketujuh: Total 6 Jenazah AirAsia Teridentifikasi, 24 Masih Diperiksa Posted: 03 Jan 2015 02:36 AM PST Hingga hari ketujuh hilangnya pesawat AirAsia QZ8501, tim Disaster Victim Identification (DVI) telah mengungkap identitas 6 penumpang. Masih ada 24 jenazah yang belum teridentifikasi. Butuh kerja keras untuk menuntaskannya. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Kisah Pilu Themeiji, Liburan Bersama Ibunda dan Asmara Sang Putri Posted: 03 Jan 2015 02:31 AM PST Themeiji Thejakusuma, korban pesawat AirAsia telah teridentifikasi. Ia terbang ke Singapura bersama 6 orang keluarganya. Themeiji ingin berlibur bersama sang Ibunda Jo Indri dan keluarganya, termasuk calon menantunya Christanto. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Baruna Jaya I Siap Turunkan Alat Canggih ini Periksa Bagian Pesawat AirAsia Posted: 03 Jan 2015 02:14 AM PST Kapal riset Baruna Jaya I (BJ1) milik Badan Penerangan dan Penerapan Teknologi (BPPT) menerima tambahan peralatan dan personel dalam pencarian di hari ketujuh ini. Mereka telah bergerak menuju lokasi penemuan dua objek pesawat AirAsia QZ8501 di zona merah di perairan Teluk Kumai. This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
Pengawasan Tak Ketat Hingga AirAsia Ubah Jadwal Terbang Surabaya-Singapura Posted: 03 Jan 2015 01:50 AM PST |
You are subscribed to email updates from news.detik To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
0 comments:
Post a Comment